Aku yang Merelakanmu

kini memang terjadi lagi, hal yang sama aku alami.
tak perlu lagi aku menunggu atau meminta penjelasan.
tak perlu aku meminta kamu untuk tetap tinggal.
memang salahku yang selalu mengabaikanmu, dan aku terima.
dia lebih mengerti kamu, dan aku paham.
lalu mengapa kamu harus hadir di pikiranku?
jika aku mendapat pilihan, lebih baik tak mengenalmu.
tak memiliki rasa ini. hingga aku pun kehilanganmu.
kenangan itu benar-benar membunuh.
sudah!! melayanglah kamu yang jauh dari jiwa dan mimpiku.
jangan pernah kembali lagi.
karena apa yang aku lepas tak kan aku genggam kembali.
meski kamu yang mampu menghiburku, tapi kini aku yakin kamu juga mampu membuatku sedih.
bukan hanya sekali tapi berulang kali.
jika sekilas kamu tampak layu, itu mungkin hanya topeng.
janji yang dulu, kini busuk bagiku.
sungguh ikhlas aku melepaskanmu,.
jangan kembali ataupun memberi harapan lalu pergi seenaknya.
waktu biarkanlah berlalu, lalu LUPAKAN AKU!